1) Sebutkan peralatan vital yang harus dimiliki untuk
membangun sebuah jaringan berbasis luas/wire less
beserta fungsinya masing-masing?
2) Dalam Jaringan berbasis luas/wireless apakah
perlu dilakukan perawatan?
Kalau perlu berapa jangka waktu perawatannya?
Mengapa harus dilakukan perawatan? Pada bagian apa saja?
3) Apa tugas dari DHCP
4) Untung dari DHCP
membangun sebuah jaringan berbasis luas/wire less
beserta fungsinya masing-masing?
2) Dalam Jaringan berbasis luas/wireless apakah
perlu dilakukan perawatan?
Kalau perlu berapa jangka waktu perawatannya?
Mengapa harus dilakukan perawatan? Pada bagian apa saja?
3) Apa tugas dari DHCP
4) Untung dari DHCP
1. Peralatan vital yang harus dimiliki untuk membangun sebuah jaringan
berbasis luas beserta fungsinya masing-masing adalah:
a. ACCESS POINT
Access Point berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga
memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan
(Network).
sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel, di access point inilah koneksi data/internet dipancarkan atau dikirim melalui gelombang radio, ukuran kekuatan sinyal juga mempengaruhi area coverage yang akan dijangkau, semakin besar kekuatan sinyal (ukurannya dalam satuan dBm atau mW) semakin luas jangkauannya.
sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel, di access point inilah koneksi data/internet dipancarkan atau dikirim melalui gelombang radio, ukuran kekuatan sinyal juga mempengaruhi area coverage yang akan dijangkau, semakin besar kekuatan sinyal (ukurannya dalam satuan dBm atau mW) semakin luas jangkauannya.
b. KABEL DAN KONEKTOR
Kabel berfungsi sebagai penghantar signal, arus listrik, dan data dari
dan ke peralatan elektronik. Konektor adalah alat penghubung antara satu
peralatan dengan perlatan lainya yang di tancapkan pada port
masing-masing peralatan.
c.SWICTH
Switch adalah Sebuah Networking Device yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa node
dalam jaringan namun memiliki fungsi lain yaitu sebagai pencegah
Collision dengan cara memberi jalur aliran data masing-masing sesuai Port / Collision Domain. Jadi, jika menggunakan Switch setiap Client dapat melakukan Komunikasi data tanpa adanya masalah Collision
(Tabrakan) Data. Selain itu Semakin banyak port yang tersedia pada
switch, tidak akan mempengaruhi bandwidth yang tersedia untuk setiap
port. Ketika paket data dikirimkan melalui salah satu port pada switch,
maka pengiriman paket data tersebut tidak akan terlihat dan tidak
terkirim ke setiap port lainnya sehingga masing-masing port mempunyai
bandwidth yang penuh. Hal ini menyebabkan kecepatan pentransferan data
lebih terjamin.
2) Perlu, jangka waktunya sebulan, j ika tidak ada perawatan maka
perangkat wire less akan cepat rusak dan dapat mati total, pada bagian
radio outdoor/indoor, wireless router dan mengatur radio tersebut melalui
software sesuai merk radio/ wire less.
perangkat wire less akan cepat rusak dan dapat mati total, pada bagian
radio outdoor/indoor, wireless router dan mengatur radio tersebut melalui
software sesuai merk radio/ wire less.
TUGAS NO 3 DAN 4
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang berbasis
arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian
alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak
menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara
manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang
tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari
server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat
diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
DHCP akan sangat membantu sekali karena semua konfigurasi jaringan bisa dilakukan
dari sebuah komputer yang berlaku sebagai DHCP Server, sehingga client yang terhubung pada
jaringan tidak perlu untuk mengkonfigurasikannya secara manual.
Kelebihan DHCP
1. Memudahkan dalam transfer data kepada PC client lain atau PC server. DHCP menyediakan alamat-alamat IP secara dinamis dan konfigurasi lain.
2. DHCP memungkinkan suatu client menggunakan alamat IP yang tidal bisa dipakai oleh client yang lain.
3. DHCP memungkinkan suatu client menggunakan satu alamat IP untuk jangka waktu tertentu dari server.
4. Menghemat tenaga dan waktu dalam pemberian IP.
5. Mencegah terjadinya IP conflict.
Kekurangan DHCP
• Semua pemberian IP bergantung pada server, maka dari hal itu jika server mati maka semua komputer akan disconnect dan saling tidak terhubung
DHCP akan sangat membantu sekali karena semua konfigurasi jaringan bisa dilakukan
dari sebuah komputer yang berlaku sebagai DHCP Server, sehingga client yang terhubung pada
jaringan tidak perlu untuk mengkonfigurasikannya secara manual.
Kelebihan DHCP
1. Memudahkan dalam transfer data kepada PC client lain atau PC server. DHCP menyediakan alamat-alamat IP secara dinamis dan konfigurasi lain.
2. DHCP memungkinkan suatu client menggunakan alamat IP yang tidal bisa dipakai oleh client yang lain.
3. DHCP memungkinkan suatu client menggunakan satu alamat IP untuk jangka waktu tertentu dari server.
4. Menghemat tenaga dan waktu dalam pemberian IP.
5. Mencegah terjadinya IP conflict.
Kekurangan DHCP
• Semua pemberian IP bergantung pada server, maka dari hal itu jika server mati maka semua komputer akan disconnect dan saling tidak terhubung
1 komentar - Skip ke Kotak Komentar
:))
Posting Komentar - Back to Content